GETAH MANISNYA HASRATKU

Bagaikan mata air yang mengalir tanpa henti
Jejak tapakku berjuang demi harapku di keindahan hatimu
Kendati tertutup kabut pekat
Jua takkan redup cahaya pelita asaku padamu
Senantiasa kokoh selamanya bersuar untukmu

Kendati gunung berempetan ketat
Menampakkan rona api membara
Jua tetap kulewati tanpa ku hiraukan
Asalkan hasratku tersampaikan padamu

Karena hanya dikaulah seorang
Turut hendaknya takah batinku
Dan manisnya getah hasratku
Ingin seikat erat enggan terlepas
Di dalam kejernihan nan suci

Siang dan malam
Acapkali ku melayang riang tanpa batas
Sembari mengintai ulah keputihan
Menimang hasratku nan tertuju padamu

Semoga kelak
Manisnya getah hasrat ini
Engkau endapkan dipalung hatiku nan merona jingga
Dan engkau sudi bersama jalan hidupku
Sesampai di akhir suatu hakikat jiwa.

Tidak ada komentar: