TERCUMBU SUNYI

Ku tersungkur merayap pada hening
berurai air mata kepedihan
ratap suasana hati makin kelabu
tiada pernah terhiasi cahaya suci

Gelap hati kian membuta
kerap berkelumut dalam duka
seakan raga mati tak bernyawa
hambar berhela nafas gundah

Didalam keseorangan ini
letih hati tercumbu sunyi
membeku tanpa sinaran cinta
dan tersudup di pangkuan kelam

Entah sampai kapan akan usai
luka ini membalut serumpun harapku
menjulang pada penantian cahaya
nan masih tak jua menerangi
taman kesuraman hidupku
nan tercumbu sunyi dalam keseorangan.

Tidak ada komentar: