Jiwaku dalam khayal
Menari di atas arus gelombang
Mengikuti jejak tapak kakimu
Nan sepintas berlalu pergi
Hasratku kian menggebu
Khayalku pun menjulang
Mendaki rona kebiruan asaku
Menjerit akan lelap di keputihan rasamu
Namun kini ku tersungkur
Di tebing kehampaan
Ketika dirimu itu
Lenyap dalam pandangan mataku
Lama tak kusadari
Ternyata semua ini
Hanya dunia mimpi bagiku
Kau begitu berbeda denganku
Kau takkan mampu kugapai
Dan takkan mampu kudekap erat
Dalam tulus kasihku
Kau seanggun bidadari
Sedang diriku
Hanyalah insan nan tiada berpunya
Bak kusam debu dikaca hati
Sungguh dirimu itu
Hanyalah dunia mimpi bagiku.
Menari di atas arus gelombang
Mengikuti jejak tapak kakimu
Nan sepintas berlalu pergi
Hasratku kian menggebu
Khayalku pun menjulang
Mendaki rona kebiruan asaku
Menjerit akan lelap di keputihan rasamu
Namun kini ku tersungkur
Di tebing kehampaan
Ketika dirimu itu
Lenyap dalam pandangan mataku
Lama tak kusadari
Ternyata semua ini
Hanya dunia mimpi bagiku
Kau begitu berbeda denganku
Kau takkan mampu kugapai
Dan takkan mampu kudekap erat
Dalam tulus kasihku
Kau seanggun bidadari
Sedang diriku
Hanyalah insan nan tiada berpunya
Bak kusam debu dikaca hati
Sungguh dirimu itu
Hanyalah dunia mimpi bagiku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar