Derap gemuruh merontah
Bergolak dalam kesunyian hati
Ketika sepi seakan merajam waktu
Serasa batinku tersiksa
Menangis tuangkan air mata sendu
Sendiri menjalani hari
Tanpa ada nan menemani
Langkah kian tertatih
Dan tapak kaki terhuyung
Terus merambang ditaman ketandusan
Sungguh sepi merajai jiwa
Dalam karat hatiku nan sunyi
Hanya hampu menangisi
Segenap aral yang mengcengkram
Dalam kesunyian hati ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar